Link Download

Minggu, 09 Agustus 2015

Republik Plato Buku Ketiga

Pada bagian awal buku ketiga Republik, Plato mengatakan beberapa karya sastra tertentu perlu dihindari. Ada karya yang mendoktrinkan sikap berserah diri kepada musuh dan menerima perbudakan daripada memilih jalan melawan dan mati sia-sia. Sebab kehidupan setelah mati jauh lebih menyakitkan daripada kekejaman paling parah yang dialami di dunia.
Menurut Plato, doktrin ini sangat berbahaya karena menerima pembudakan adalah sikap yang tidak dapat diterima manusia. Menurutnya mati dengan terhormat dalam perjuangan jauh lebih mulia daripada menjadi budak.
*
Plato mempertanyakan keahlian tertentu yang dimiliki seseorang adalah menyatu dengan jiwanya ataukah dia ahli karena hanya berlakon atau pantomim. Hal ini sangat penting karena hasil dari suatu usaha, tidak hanya perlu ditinjau dari segi tampilan atau aksidennya tetapi yang lebih penting adalah kualitas yang lebih mementingkan substansi. *
Pikiran-pikiran praktis dan tindakan selalu harus diekspesikan seuai dengan irama masyarakat sebab mereka tidak dapat terlaksana bila bertentangan dengan irama yang sedang berlaku. Ini bukan berarti hanya menjadi pelengkap atau lenyap dalam sebuah orkes. Tetapi ini merupakan satu-satunya jalan yang dijadikan langkah awal menuju perubahan. Masyarakat tidak akan manggut kepada alien.
*
Seperti emas yang hanya bisa dibuktikan kemurniannya di atas tungku api, demikian juga seorang pemuda perlu diuji dengan beberapa cara supaya dapat mengetahui bahwa dia adalah seorang yang benar-benar tangguh.
*
Buku Ketiga Republik Plato keseluruhannya menguraikan tentang misik, sehingga, saya yang kurang mengeti tentang ilmu musik kurang banyak dapat mengambil pelajaran dari uraiannya.
*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar